Ketika Berada Di Masa Sulit

Kita meyakini bersama bahwa hidup ini tidak terdiri dari satu jenis saja, hidup kita tak akan hanya selalu sedih saja atau sebaliknya hidup kita ini tak akan selalu gembira saja. Sudah menjadi fitrah jika ada gelap pasti ada terang, jika ada kiri pasti ada kanan, ada atas ada bawah, ada senang dan pasti ada sedih. Semua orang pasti bisa melewati masa dimana ia sangat senang dan gembira, waktu begitu terasa sangat cepat bila kita bisa tertawa lepas tak ada masalah dan semua yang kita mau selalu terpenuhi. Tapi saat kita berada dalam kondisi yang sulit tidak semua orang bisa menikmati masa itu, ketika kita merasa sulit dunia seolah-olah tak memihak kita. Gelap, dan seolah waktu berjalan sangat lambat, saat kita berada dimasa sulit kita merasa semua orang menjauhi kita dan pada akhirnya banyak yang memilih untuk menyerah dan hanya pasrah.

Hidup itu tidak selalu indah dan berjalan sesuai dengan apa yang kita inginkan. Mungkin kita lelah atau bahkan mungkin kita jatuh, mungkin kita merasa hampa, mungkin kita merasa tanpa tujuan, mungkin kita merasakan tidak mampu dan percayalah semua orang  pernah merasakan masa itu. Namun, tak semua orang mampu melewati masa itu. Ketika kita dihadapkan dengan masa sulit, kita dihadapkan dengan 2 pilihan, menyerah dan membiarkan masa sulit itu mengalahkan kita atau berjuang untuk keluar dari masa sulit itu. Makin lama kita mengeluh maka akan semakin lambat kita akan berjalan, makin kita menyalahkan keadaan akan makin sempit jalan untuk keluar dari masa sulit, makin kita berdiam diri maka akan semakin besar masalah yang akan datang.

Sobat bukan hanya kamu didunia ini yang pernah merasakan masa sulit, semua orang pernah berhadapan dengan fase tersulit dalam hidupnya. Lalu kenapa tidak pernah kelihatan dan terdengar, apakah masalahnya lebih mudah? tidak. Bukan karna masalahnya lebih mudah, hanya saja mereka mampu menyembunyikan rasa sakit akibat dari masa-masa sulit. Mereka tahu untuk menghadapi masa sulit itu mereka harus lebih tenang, bisa berpikir lebih jernih dan menemukan jalan keluar dan solusi dari semua masa-masa sulit itu. Hidup ini tak selamanya berjalan sesuai dengan keinginan kita, bahkan saat kita sudah sangat siap sekalipun ada saja tantang yang tidak bisa kita prediksi menghadang langkah kita. Tapi untuk tetap hidup apa pilihan kita sekarang? Tidak ada, pilihan kita hanya satu yaitu kita harus memenangkan peperangan kita sekarang, manusia diciptakan dengan perangnya masing-masing menangkanlah perangmu. 

Kesulitan ini tak akan pernah bisa kita rubah, ia akan selalu bersama kita bila kita terus meratapi nasib dan satu-satunya cara untuk menghadapinya ialah dengan menemukan keberanian untuk melepaskan sesuatu yang tidak bisa kita rubah. Manusia terlahir sebagai mahluk paling tinggi derajatnya diantara mahluk lainnya yang ada didunia, kita diciptakan dengan otak yang bisa berpikir dan hati yang bisa merasa, kita itu istimewa, kita itu berharga. Teruslah berjuang jangan berhenti ditengah badai, Keringat tidak akan pernah menghianati hasil. Jika semua orang menyerah saat sulit tak akan ada yang sukses didunia ini. Masa-masa sulitmu itu justru akan membuatmu jauh lebih kuat jangan biarkan masa masa sulit itu menghancurkan hidupmu yang sudah dibangun dengan tetesan keringat dan air mata.

Teruslah berjalan walau harus hanya menggunakan satu tangan sekalipun, percayalah tak ada kesusksesan yang dibangun dengan kemudahan. Kesuksesan selalu dibangun dengan pondasi kerja keras dan ketabahan menghadapi kesulitan karna kesulitanlah yang membuat kita selalu jauh lebih kuat dari pada sebelumnya. Kesulitanlah yang membuat kita selalu belajar menjadi lebih dewasa dari sebelumnya, terimalah kesulitanmu itu, rangkul kesulitanmu itu dan bisikan kepada dia dalam setiap do'amu. "Wahai masalahku, aku tau kamu teramat berat tapi aku tidak akan pernah mundur walau sejengkalpun. Karna aku punya tuhan yang maha besar. 

Jangan lepaskan percayamu jangan lemah karna dalam dirimu tersimpan kekuatan yang besar. Semua masalah pasti bisa untuk kamu lalui karna tuhan tidak pernah menciptakan bahwa langit selalu biru, bunga itu selalu mekar, dan mentari itu selalu bersinar. Tapi ketahuilah bahwa tuhan selalu memberi pelangi disetiap badai, senyum disetiap tetes air mata, berkah disetiap cobaan, dan jawaban dalam setiap do'a kita. Tenanglah semua akan berlalu dan semua akan baik-baik saja itulah do'aku untuk perjuanganmu.

Tuhan tidak pernah menciptakan bahwa langit selalu biru, bunga itu selalu mekar, dan mentari itu selalu bersinar. Tapi ketahuilah bahwa tuhan selalu memberi pelangi disetiap badai, senyum disetiap tetes air mata, berkah disetiap cobaan, dan jawaban dalam setiap do'a kita.

Karya : Abdi Suardin